Mungkin bagi beberapa orang, melihat ular akan membuat gugup, Namun
bayangkan jika kita hidup di sebuah pulau yang penuh ular! Dibawah ini
ada 7 pulau ular yang menakjubkan dari seluruh dunia, seperti yang
dikutip dari versesofuniverse.blogspot.com.
Ilha de Queimada Grande, Brasil
Ilha de Queimada Grande adalah sebuah pulau yang terletak di Samudera
Atlantik lepas pantai São Paulo, Brasil. Pulau dengan luas 430.000 meter
persegi (110 hektar) dijuluki “Pulau Ular”, dan kini tak berpenghuni
meskipun sisa-sisa mercusuar membuktikan keberadaan manusia di masa
lalu. Menjaga mercusuar saat ini pastilah menjadi pekerjaan yang
mempertaruhkan nyawa, karen pulau ini benar-benar dipenuhi oleh ular –
sekitar satu ekor ular untuk setiap meter persegi pulau.
Ular yang ada disana pun bukan sembarang ular. Tiga dari empat
spesies ular yang didokumentasikan di Ilha de Queimada Grande adalah
ular beludak berbisa. Bothrops insularis, Golden Lancehead, adalah salah
satu ular paling mematikan di Bumi. Karena ular ini memangsa burung
bukan mamalia, racun mereka telah berkembang menjadi hingga lima kali
lebih beracun daripada kerabat daratan nya. Selengkapnya baca disini.
Pulau Ular, Bima
Pulau Ular Bima adalah pulau kecil unik tempat hidup dan
berkembangbiaknya Ular yang tidak biasa, namun Ular-ular tersebut adalah
ciptaan Tuhan yang sungguh luar biasa. Bagaimana tidak, asumsi kita
terhadap Ular pada umumnya ternyata berbeda dengan yang ada di Pulau
Ular, karena ular yang ada di Pulau Ular adalah ular yang tidak
menggigit orang yang mendekati dan memegangnya dan juga tidak berbisa,
buktinya setiap pengunjung tidak tanggung-tanggung dengan sengaja
melilitkan ular-ular tersebut dileher dan dibagian tubuh lainnya, bahkan
karena terlalu jinaknya Ular-ular tersebut disayang dengan dicium.
Bahkan ular-ular tersebut akan keluar dari tempat persembunyiannya jika
dipanggil keluar.
Keunikan ular-ular tersebut ternyata menyimpan mitos menurut warga
sekitar Pantai Pulau. Konon katanya pulau ular ini dahulu adalah sebuah
kapal yang bermuatan banyak manusia, yang kemudian kena kutuk dan
tenggelam. kapalnya menjadi pulau kecil ini dan manusianya menjadi
ular-ular penghuninya …
Ular-ular tersebut dilarang keras untuk dibawa pulang, konon
ular-ular tersebut jika dibawa pulang, maka musibah akan didapatkan oleh
orang yang membawanya, makanya masyarakat desa sangat menjaga
kelestarian satwa itu.Tidak ada satupun orang yang bisa membawa ular itu
meski hanya satu ekor biar yang paling kecil sekalipun.
Pulau St Thomas, Bulgaria
Pulau St Thomas (St Toma, atau Zmiyski ostrov) bukanlah sebuah pulau
yang besar – hanya 0.012 kilometer persegi atau 2,97 hektar – tetapi
menonjol karena sejumlah alasan. Salah satunya adalah kelimpahan Ular
Grey Water pemakan ikan di perairan sekitar pulau, yang dari waktu ke
waktu telah menjadikan pulau tersebut dijuluki sebagai Pulau Ular.
Fitur lain yang membedakan dari St Thomas adalah vegetasi: tanah
ditutupi oleh kaktus liar. Ya memang, kaktus, di sebuah pulau di Laut
Hitam, Bulgaria. Pada tahun 1933 dan untuk alasan yang dia tidak
diungkapkan, mantan Tsar Bulgaria, Boris III memerintahkan kaktus-kaktus
liar yang diimpor dari Bratislava, Slovakia, ditanam di pulau itu.
Sejak saat itu kaktus telah berkembang dan hari ini pulau itu menjadi
satu-satunya tempat di mana kaktus-kaktus liar Bulgaria dapat ditemukan.
Pulau Kalampunian Damit, Malaysia
Taman Pulau Tiga di lepas pantai Sabah, Malaysia terdiri dari tiga
pulau. Yang terbesar, Pulau Tiga, pernah menjadi lokasi acara reality
show TV yang populer yaitu “Survivor Island”. Pulau yang terkecil dari
Pulau Tiga, bernama Pulau Kalampunian Damit atau Pulau Ular, adalah di
mana Ular Laut berbisa lokal pergi untuk kawin. Ular Banded Sea Kraits
(Laticauda colubrina) yang banyak terdapat di Pulau Kalampunian Damit
relatif pemalu dan tidak agresif, jarang menggigit orang kecuali mereka
diprovokasi atau tak sengaja terinjak. Racun mereka diperkirakan 3
sampai 4 kali lebih kuat dibandingkan dengan ular kobra.
Serpent Island, Ukraina
Serpent Island (juga dikenal sebagai Snake Island atau Ostriv Zmiinyi)
adalah sebuah pulau kecil yang terbuat dari batu vulkanik yang terletak
di Laut Hitam lepas pantai Rumania dan Ukraina. Pulau berukuran 0,17
kilometer persegi (0.066 mil persegi) dihuni oleh sekitar seratus orang
yang terkonsentrasi di desa Bile, meskipun tidak ada sumber alami air
tawar di pulau ini.
Serpent Island dikenal oleh orang Yunani kuno dan pernah sudah
diklaim oleh Rusia, Kekaisaran Ottoman, Rumania dan Ukraina selama 200
tahun terakhir. Sebuah putusan Mahkamah Internasional (International
Court of Justice) menegaskan pulau ini milik Ukraina tetapi harus
dianggap sebagai “atol”, bukan “pulau” dan karena itu tidak bisa menjadi
dasar untuk memperluas zona ekonomi eksklusif oleh Ukraina. Selain
ular, tidak ada lagi yang menonjol dari pulau ini.
Pulau Shedao
Shedao Island, terletak di lepas semenanjung Liaoning, China, dekat kota
Dalian, telah dikunjungi oleh lebih banyak wisatawan tahun ini karena
2013 akan menjadi Tahun Ular menurut horoskop Cina. Pulau ini adalah
rumah bagi beberapa spesies dari ular berbisa, seperti Pit Viper pulau
Shedao (Gloydius shedaoensis).
Seperti ular pulau lainnya, spesies ini telah berevolusi sehingga
memiliki racun yang lebih kuat untuk menangkap sumber makanan
utamamereka, yaitu burung laut.Viper pit pulau Shedao juga sering
ditemukan pada pohon-pohon di mana mereka menyergap mangsa mereka.
Golem Grad
Golem Grad berarti “kota besar” dalam bahasa Macedonia, meskipun saat
ini pulau ini tak berpenghuni, namun di pulau ini pernah ada sebuah desa
monastik (desa biara). Pulau ini juga dikenal sebagai Pulau Ular karena
pulau seluas 20 hektar ini dipenuhi dengan ular yang merayap … secara
harfiah. Mungkin itu sebabnya mengapa para biarawan menyerah dan
meninggalkan pulau sekitar seabad yang lalu.
Golem Grad berlokasi di Danau Prespa dan meskipun perbatasana negara
Albania, Yunani, dan Republik Makedonia semuanya melalui danau ini,
Golem Grad sendiri tidak dalam sengketa. Pulau ini telah terbuka untuk
wisatawan sejak Agustus 2008 dan pengunjung akan menikmati melihat
reruntuhan bangunan Romawi dan gereja yang hancur. Dan tentunya,
ular-ular yang banyak …
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Pengikut
Popular Posts
-
Keprihatinan atas peristiwa yg terjadi dipalestina diungkapkan dalam berbagai bentuk..salah satunya para Hacker Indonesia ...
-
Apakah belakangan ini seorang teman kerja selalu berada di dekat Anda? atau memberikan perhatian yang tidak biasa kep...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar